Menyelam Dengan ke Dalam Kolam Kematian
Menyelam Dengan ke dalam kolam kematian -Musibah kereta api, baku tembak, sakit maag, tenggelam, keracunanyang bisa jadi hendak tidak disengaja– pada tahun 1901, seluruh ini yakni sesuatu carayang bisa jadi hendak universal dicoba priadan apalagi hendak apalagi hendak perempuan buat matidan apalagi hendak apalagi hendak mengarah ke alam baka.
serta apalagi hendak jujursaja: Kita seluruh mempunyai rasa mau tahuyang bisa jadi hendak tidak normal( gimana lagi kita dapat menarangkan popularitas kegiatan semacam“ Dexter” serta apalagi hendak apalagi hendak“ The Walking Dead”?).
Jadi kami bingung, bila kita seluruh hidup di tahun 1901– masayang bisa jadi hendak liardan apalagi hendak apalagi hendak beresiko, tanpa penyembuhan modern– gimana kesempatan Kamu? Apa mungkin nasib Kamu?
Dengan mengambil sebagian informasi sensus tertuayang bisa jadi hendak terdapat, kami mengumpulkan informasidan apalagi hendak apalagi hendak menghitung mungkin kematian akibat penyakitdan apalagi hendak apalagi hendak kejadian sangat universal pada masa itu. Kami setelah itu menyamakan angka kematian paling tinggi pada tahun 1901 dengan angka kematian paling tinggi dikala ini. Kami pula mengamati kematian bersumber pada kelompok umurdan apalagi hendak apalagi hendak kematian akibat kecelakaanyang bisa jadi hendak sangat universal terjalin pada tahun 1901.
Mau ketahui bagian badan sangat beresiko di dini abad ke- 20? Mau ketahui gimana Kamu hendak mati bila Kamu masih hidup pada tahun 1901? Baca terus buat mencari ketahui.
Kesempatan Kematian Kamu pada tahun 1901: INTERAKTIF
Apakah Kamu, semacam koboidan apalagi hendak apalagi hendak penjahat Tom“ Black Jack” Ketchum, hendak mati dengan metode digantung? Bisa jadi Kamu hendak menemui nasib Kamu di ujung bisnis senjata semacam Presiden McKinley? Senantiasa terdapat kematian akibat keracunanyang bisa jadi hendak butuh dikhawatirkan, semacam korban pembunuh berantai Jane Toppan. Ataupun bisa jadi Kamu beruntung, diam- diam menyapa Malaikat Maut di umur tuadan apalagi hendak apalagi hendak meninggalkan dunia ini dalam tidur Kamu.
Masukkan usiadan apalagi hendak apalagi hendak tipe kelamin Kamu di atas. Klik tombol hitung buat mengenali gimana mungkin besar Kamu hendak menyerah bila Kamu dilahirkan di erayang bisa jadi hendak lebih liardan apalagi hendak apalagi hendak kurang maju secara teknologi.
Kematian Sangat Universal pada tahun 1901
Pada tahun 1901, rata- rata harapan hidup pria di AS yakni sesuatu dekat 47 tahun, sebaliknya rata- rata harapan hidup wanita yakni sesuatu dekat 50 tahun. Mayoritas orang bisa jadi tidak menyangka hendak wafat sebab umur tua. Kenyataannya, pemicu utama kematian tidaklah kematianyang bisa jadi hendak damai dikala Kamu tidur.
Sepanjang tahun ini, diaredan apalagi hendak apalagi hendak enteritis( ataupun radang usus kecil) ialah pembunuh terbanyak– nyaris 59. 000 orang wafat secara mengenaskan sebab penyakit ini. Di belakangnya, tuberkulosis paru–yang bisa jadi hendak identik dengan kematian– merenggut dekat 55. 000 nyawa. Diperkirakan 110. 000 orang wafat tiap tahun akibat tuberkulosis pada tahun 1900an sebab rumah petakyang bisa jadi hendak penuh sesakdan apalagi hendak apalagi hendak kebersihanyang bisa jadi hendak kurang baik.
Pneumonia merenggut nyawa 48. 000 orang, sebaliknya penyakit jantung memakan korban dekat 36. 000 orang. serta apalagi hendak apalagi hendak kehabisan nyawayang bisa jadi hendak sangat tragis? Lebih dari 24. 000 balita wafat sebab cacat bawaan.
Kematian Sangat Universal Dikala Ini
Gimana pemicu utama kematian pada tahun 1901 dibanding dengan pemicu kematian dikala ini? Apakah paris77 kita masih hadapi penderitaanyang bisa jadi hendak sama? Walaupun penyakit jantung lebih dari satu abadyang bisa jadi hendak kemudian ialah pembunuh terbanyak keempat, penyakit ini ialah pemicu utama kematian dikala ini. Pada tahun 2014, 614. 348 orang wafat akibat penyakit penuai senyap ini.
Walaupun penyakit jantung tidak membeda- bedakan priadan apalagi hendak apalagi hendak perempuan, ataupun orang dari etnis berbeda, terdapat 3 aspek utamayang bisa jadi hendak berkontribusi terhadap penyakit ini: tekanan darah besar, kolesterol besar, serta apalagi hendak apalagi hendak merokok. Kanker apalagi tidak masuk dalam catatan 10 besar pada tahun 1901, tetapi dikala ini, kanker ialah pembunuh no 2. Nyaris 600. 000 orang wafat karenanya pada tahun 2014.
Anehnya, pneumoniadan apalagi hendak apalagi hendak influenza masih hidupdan apalagi hendak apalagi hendak tumbuh; orang tersebut bertanggung jawab atas 55. 227 kematian. Tetapi pemicu kematian, semacam penyakit Alzheimer, diabet, serta apalagi hendak apalagi hendak penyakit respirasi dasar kronis, sudah mengambil alih ancamanyang bisa jadi hendak lebih primitif.
Kematian Akibat Musibah Sangat Universal pada tahun 1901
Dari cedera tembak, tenggelam, sampai mati lemas, pada tahun 1901 ada banyak kematianyang bisa jadi hendak tidak disengaja. Jadi, apa saja metode sangat umumyang bisa jadi hendak dicoba tanpa disadari? Bila Kamu seseorang penjudi, kami sarankan bertaruh pada panasdan apalagi hendak apalagi hendak sengatan matahari. Bisa jadi minimnya AC berkontribusi terhadap tingkatan kematian? Sepanjang tahun 1901, sayangnya 4. 486 orang kepanasan.
Kecelakaandan apalagi hendak apalagi hendak luka di jalur kereta api ialah pemicu kematian akibat musibah no 2( 3. 938), paling utama pada tahun 1901 pada dikala American Locomotive Company dibangun. Orang- orang pada masa ini pula diperkirakan hendak wafat sebab tenggelamyang bisa jadi hendak tidak disengaja( 3, 273), cedera bakardan apalagi hendak apalagi hendak cedera bakaryang bisa jadi hendak tidak disengaja( 2, 752), patah tulangdan apalagi hendak apalagi hendak dislokasiyang bisa jadi hendak tidak terduga( 2, 681), serta apalagi hendak apalagi hendak luka lahiryang bisa jadi hendak tidak terduga( 2, 268). Walaupun tidak sering terjalin dikala ini, tersambar petir( 126) pula masuk dalam catatan selaku metode tentu buat mati selaku paku pintuyang bisa jadi hendak menarik petir.
“ Waktu Kematian”: 1901 vs. 2014
Bila Kamu dapat hidup hingga umur 80 tahun pada tahun 1901, itu yakni sesuatu suatu keajaiban. Tetapi hari ini, tidak begitu banyak. Dikala kita memandang pemicu utama kematian bersumber pada kelompok usia, terdapat sebagian perbandingan besar antara tahun 1901dan apalagi hendak apalagi hendak saat ini.
Pada tahun 1901, balita lebih rentan terserang diaredan apalagi hendak apalagi hendak enteritis. Kebalikannya, kanak- kanak kecil kerap kali jadi korban penyakit difteridan apalagi hendak apalagi hendak terkadang tuberkulosis, sedangkan merekayang bisa jadi hendak berumur 50- an tahun lebih khawatir hendak penyakit jantung serta, bila orang tersebut beruntung, umur tua.
Hari ini, kita sudah menaklukkan sebagian penyakit masa kanak- kanakyang bisa jadi hendak menakutkan tersebut. Kanak- kanak memiliki resiko lebih kecil terserang difteridan apalagi hendak apalagi hendak lebih besar mungkin wafat akibat kelainan bawaandan apalagi hendak apalagi hendak cederayang bisa jadi hendak tidak disengaja. Ada pula merekayang bisa jadi hendak berumur 50- an? Neoplasma ganas( tumor) ialah ancamanyang bisa jadi hendak lebih besar, sedangkan merekayang bisa jadi hendak berumur 65 tahun ke atas bisa jadi wajib takut dengan penyakit jantung.
Beruntung masih hidup
Tidak mengherankan bila hidup pada tahun 1901 yakni sesuatu suatu pertaruhan. Dikala ini, kita cenderung tidak hendak tidur siang sehabis musibah kereta api ataupun berjumpa dengan malaikat maut sebab penyakityang bisa jadi hendak bisa disembuhkandan apalagi hendak apalagi hendak dicegah semacam tuberkulosis ataupun difteri.
Seperti itu sebabnya kita memiliki rasa mau tahuyang bisa jadi hendak besar terhadap kematian kita pada tahun 1901. Akankah kita menyerah dalam baku tembak di Wild West? Digantung di leher sebab metode kitayang bisa jadi hendak melanggar hukum?
Untungnya, kita tidak hendak sempat ketahui. Kita cuma dapat menghitung kesempatan kita, bertaruh pada nasibyang bisa jadi hendak sangat bisa jadi terjalin, serta apalagi hendak apalagi hendak terus hidup di dunia di mana harapan hidup kita bertambah dekat 30 tahun.
Metodologi
Kami menganalisis informasi historis dari Pusat Pengendaliandan apalagi hendak apalagi hendak Penangkalan Penyakit buat memastikan pemicu kematian pada tahun 1901dan apalagi hendak apalagi hendak dikala ini( 2014).